Apa itu SEO? Pengertian SEO dan Cara Menggunakannya Untuk Mengoptimalkan Website
Apa Itu SEO?
Cara Kerja SEO
Cara Penggunaan SEO Secara Umum
1. Onsite
SEO
·
Keyword research
·
Tinjauan teknis
·
User experience
·
Optimasi
2. Offsite
SEO
·
Content Marketing
·
Publik Relation
·
Promosi
Tools SEO
Daftar Isi Bacaan [Tampil]
Apa itu SEO? Pengertian SEO dan Cara Menggunakannya Untuk Mengoptimalkan Website
Sumber Gambar: searchengineland.com
Bali, 17/02/2020
– Teknologi informasi berkembang dengan begitu pesat dan cepat, sehingga
beberapa teknologi sudah mulai dipersiapkan. Dalam hal digital marketing,
pastinya suatu perusahaan akan memaksimalkan hal ini dengan beberapa pendukung
teknologi yang dapat meningkatkan daya informasi dari produk atau tulisan yang
di brandkan. Jika anda orang awam, dan masih belajar SEO. Apakah anda tau apa
itu SEO? Bagaimana teknik dalam SEO? Tak hanya itu saja, dalam SEO banyak
sekali hal yang perlu diperhatikan, agar hasil yang didapat lebih maksimal.
Apa Itu SEO?
Dalam memahami ilmu SEO (Search Engine
Optimation), yang anda pahami terlebih dahulu adalah pengertian dari SEO
tersebut. SEO adalah suatu cara untuk mengoptimalkan sebuah website,
dengan kata lain yaitu untuk menaikkan visibilitas website yang anda bangun.
Jika kita lihat di zaman sekarang, banyak sekali perusahaan-perusahaan yang
menggunakan SEO, karena sangat berdampak besar terhadap keberlangsungan dari
perusahaan tersebut. Jika anda sekarang menekuni suatu bisnis, tentunya dengan
SEO akan mendatangkan lebih banyak trafik dan tentunya berimbas kepada
pelanggan. Untuk memberikan hasil yang maksimal, maka tidak hanya dilakukan
seteah selesai saja, tapi secara rutin dalam pengoptimalannya.
Cara Kerja SEO
Dengan
menggunakan atau menggabungkan beberapa kata kunci, SEO akan memaksimalkan
performa website, sehingga mudah ditemukan di search engine. Ada beberapa
kegunaan dari optimasi SEO ini, seperti: dapat memberikan informasi yang
relevan, organik trafik akan muncul, menjadikan search engine sebagai sumber
yang efektif. Namun, tahukah anda bahwa proses yang terjadi didalam search
engine tersebut tidak sesederhana yang dipikirkan. Mungkin sebagai referensi
tambahan, cara kerja dari search engine secara berurutan adalah diantaranya adalah
seperti: (a) Crawling, yaitu proses awal, dimana crawing ini akan
mengumpulkan informasi dari seluruh database website; (b) Indexing,
yaitu setelah melakukan crawling, maka akan tersimpan di entry list index; dan (c)
Ranking, yaitu hasil peringkat akan ditampilkan secara berurutan,
berdasarkan pada pencarian yang paling sesuai.
Dalam menjamin hasil kualitas
pencarian tersebut, searh engine berpatokan pada aturan atau rule yang
diistilahkan dengan algoritma. Pada artikel di Review Tech, sudah
dijelaskan beberapa algoritma yang digunakan pada search engine ini. Adapun
beberapa algoritma yang pernah dibahas adalah Algoritma Panda, yaitu
algoritma yang berfokus pada penyaringan, pemberian pengeksekusian jika
terbukti melakukan beberapa yang bersifat bukan karya sendiri, dan memberikan
penghargaan pada kontent. Kemudian, ada Algoritma Penguin, yaitu
algoritma yang difungsikan untuk mencegah spamdexing, dan Algoritma Pigeon. Dari hal algoritma
tersebut, dapat disimpulkan bahwa kualitas kontent sangat berpengaruh terhadap
peringkat di search engine, seperti Google.
Cara Penggunaan SEO Secara Umum
Dicara
penggunaan SEO ini, perlu juga diketahui bahwa search engine akan terus
mengupdate atau memperbarui algoritmanya untuk memberikan hasil pencarian yang
terbaik kepada pengguna. Anda bisa menggunakan beberapa pendekatan yang
terbaru, seperti optimasi tersebut menjadi stabil dan memberikan hasil yang
maksimal, namun jika anda melanggar algoritma yang sudah ditetapkan Google,
maka siap-siap artikel di website anda akan berdampak buruk terhadap
perangkingan di search engine, bahkan artikel tersebut bisa berada di halaman paling
akhir, jadi jangan sampai demikian. Terdapat 2 kategori SEO, diantaranya
adalah:
1. Onsite
SEO
Onsite SEO adalah salah satu cara dalam
mengoptimalkan website dari dalam. Artinya, pengoptimasian ini berfokus pada
penyesuaian dari dalam website tersebut. Contoh: (a) Cek URL artikel, apakah
sudah terformat dengan baik atau belum? ; (b) penggunaan keyword yang tepat;
(c) penggunaan heading yang tepat di artikel. Oleh sebab itu, apa yang musti
dilakukan untuk mengoptimalkan website tersebut dari segi kategori Onsite SEO? Berikut
adalah cara yang bisa digunakan, diantaranya adalah sebagai berikut.
·
Keyword research
Keyword research adalah penggunaan kata kunci yang tepat,
sehingga trafik organik akan mudah didapat dari postingan artikel yang anda
publish. Banyak teknik yang bisa digunakan untuk mengoptimalkan keyword
tersebut. pada artikel sebelumnya, review Tech sudah membahas mengenai Uber
Suggest Tool, yaitu tools yang digunakan untuk mendapatkan kata kunci yang
tepat, dimana kata kunci tersebut sudah dianalisis dengan berbagai
pertimbangan, jadi sangat rekomended menggunakan tools tersebut. Keyword adalah
ide spesifik yang diketikkan di search engine, seperti Google. Jika keyword
tersebut sesuai dengan keyword pada artikel website, maka tentunya peluang yang
muncul dihalaman pertama atau teratas sangat mungkin terjadi. Dan pastikan
juga, bahwa target keyword ada di bagian judul, heading dan juga di isi body
kontent, hal tersebut sangat berpengaruh terhadap optimasi. Oleh sebab itulah,
tools juga difungsikan dalam pemilihan keyword tersebut, salah satu
alternatifnya adalah dengan menggunakan tools Uber Suggest.
·
Tinjauan teknis
Dalam tinjauan teknis ini, ada beberapa alternatif yang bisa
dilakukan, seperti: (a) kelola sitemap dengan baik, biasanya tersedia di Google
Search Console; (b) Update link yang telah rusak; (c) menghindarkan dari error
redirect link.
·
User experience
Dalam User Experience (UX) merupakan pengalaman pengguna, jadi
kewajiban anda untuk memberikan pelayanan yang maskimal dalam website dan
pengguna menajdi lebih betah dan semakin berminat mencari informasi lain di
website tersebut. Coba anda lihat mulai dari tampilan website, tata letak,
warna, fitur, penempatan tombol, content yang ditawarkan di website, performa
website apakah loadingnya cepat atau lambat, dll. Anda bisa menambahkan
beberapa informasi disetiap konten yang disisipkan di website, termasuk juga
gambar yang dapat menunjang informasi yang disampikan.
·
Optimasi
Untuk hal optimasi, ada beberapa alternatifnya, seperti:
(a)website memiliki struktur yang baik; (b) kemudahan dalam hal navigasi; (c)
kontent tersebut relevan dengan website yang difokuskan. Dengan hal itu, paling
tidak sudah memberikan pengoptimalan ke search engine, karena hal tersebut
perannya sangat vital dalam pengoptimalan dan untuk mendapatkan trafik organik
yang maksimal.
2. Offsite
SEO
Kalau sebelumnya ada kategori Onsite SEO,
kini kategori selanjutnya ada Offsite SEO. Pada Offsite SEO ini, tidalah sampai
pada bagian teknis, tapi bukan menyampingkan hal tersebut (semuanya memiliki
peran yang maksimal). Secara umum, Offsite SEO lebih sering dipergunakan dalam
mempromosikan website (layak untuk dikunjungi). Nah, ada beberapa cara dalam
melakukan Offsite SEO ini, diantaranya adalah sebagai berikut.
·
Content Marketing
Konten yang dimiliki pada suatu website
memiliki peran yang penting, sehingga kini semakin banyak digunakan oleh
perusahan, karena mampu meningkatkan peringkat website pada hasil pencarian di
search engine. Nah, jika anda memiliki strategi kontent tersebut, hal yang bisa
anda lakukan adalah: (a) memperbaiki reputasi bisnis; (b) dapat menghemat
biaya; (c) mempengaruhi dlaam pembelian produk; (d) mendatangkan berbagai
pengunjung.
·
Publik Relation
Dengan publik relation, maka usaha anda
nantiny akan semakin berkembang dan terkenal. Kenapa hal ini sangat penting?
Karena dengan relation, maka dapat membangun suatu brand perusahaan, dapat
memberikan informasi yang lebih kepada pengguna, dan juga meningkatkan
komunitas relasi.
·
Promosi
Dengan memfokuskan kontent yang semenarik
mungkin, sembari mempromosikan website anda, maka website anda akan memiliki
keunggulan jika dibandingkan dengan website perusahaan lainnya. Dengan kreatif
ketika mempromosikan, selain brand tersebut mudah diingat, juga cara ini
menjadi alternatif dan memberikan impact yang signifikan.
Tools SEO
Banyak
tersedia tools yang dapat mengoptimalkan website anda pada search engine, namun
demikian anda juga ahrus mengetahui bahwa algoritma pada search engine selalu
update. Banyak kasus terjadi, bahwa metode pengoptimalan SEO tidak selamanya
berhasil memberikan hasil yang sama website yang satu dengan yang lainnya.
Tools SEO yang bisa anda manfaatkan adalah seperti: Ahrefs; Google Search
Console; Csrapebox; Screaming Frog; Moz; Bing, dan masih banyak lagi. Revie
Tech akan membahas lebih lengkap mengenai tools ini pada artikel selanjutnya.
SEO (Search Engine Optimation)
adalah suatu cara untuk mengoptimalkan sebuah website, dengan kata lain yaitu
untuk menaikkan visibilitas website yang anda bangun. Untuk meningkatkan suatu
trafik, maka anda harus menggunakan beberapa motode Onsite SEO dan Offsite SEO.
Tak hanya itu saja, pengoptimalan tools yang dapat memungkinkan pengoptimalan
menjadi berjalan secara maksimal, dapat menggunakan tools seperti Ahrefs;
Google Search Console; Csrapebox; Screaming Frog; Moz; Bing, dan masih
banyak lagi, agar trafik yang didapat adalah secara organik trafic. Itulah
pentingnya sebuah SEO sebagai mempermaksimalkan peran website dalam berbisnis.
Namun, hal tersebut harus dilakukan secara kontinu agar lebih maksimal. Semoga
informasi ini bermanfaat untuk anda dalam hal SEO.
No comments:
Write Comments