Sumber Gambar: kuota belajar kemdikbud (rincian kuota belajar dari tiap jenjang) |
Ditengah situasi
Pandemi Covid19 dan New Normal, membuat beberapa sektor menjadi
terhambat. Contoh sektor yang paling berimbas adalah sektor pendidikan. Tak
sedikit dari orang tua mengeluh akan cara pembelajaran, terutama yang
berhubungan dengan online learning.
Tak hanya itu
saja, pembelian kuota internet dikeluhkan oleh keluarga dengan ekonomi menengah
kebawah, membeli kuota internet adalah hal yang mungkin memberatkan. Oleh
karena itu, pihak pemerintah melalui bidang Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan bantuan subsidi kuota internet.
Besaran kuota
internet yang diberikan bervariasi, mulai dari 20GB hingga 50 GB. Adapaun Kuota gratis dari Kemendikbud sebanyak
20GB untuk PAUD, 35GB untuk pelajar, 42GB untuk guru, dan 50 GB untuk mahasiswa
dan dosen.
Kuota internet edukasi tersebut, memiliki kota reguler dan kuota khusus untuk mengakses aplikasi edukasi. Kuota reguler itu sama dengan kuota utama atau umum, sedangkan kuota edukasi adalah kuota belajar.
Untuk memahami
apa itu kuota edukasi, kegunaan kuota edukasi, cara menggunakan kuota aplikasi
edukasi dan jenis jenis aplikasi apa saja yang bisa diakses di aplikasi edukasi
untuk pembelajaran online dari rumah. Berikut adalah beberapa penjelasannya
versi Review Tech.
Apa Itu Kuota Edukasi Kemendikbud?
Kuota Edukasi adalah paket internet yang digunakan dan
diperuntukkan untuk siswa,mahasiswa, guru dan dosen dalam mengakses platform
aplikasi pembelajaran online di rumah.
Kuota edukasi
tersebut adalah bagian kerjasama dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud)
dengan layanan provider (operator seluler). Setiap kuota edukasi memiliki
besaran yang bervariasi, mulai dari 20 hingga 50GB.
Untuk peserta
didik jenjang PAUD mendapatkan subsidi kuota 20GB/bulan, peserta didik jenjang
pendidikan dasar dan menengah sebanyak 35GB/bulan, tenaga pendidik jenjang PAUD
dan Pendidikan Dasar Dan Menengah sebanyak 42GB/bulan dan terakhir adalah dosen
dan mahasiswa sebanyak 50GB/bulan.
Cara Menggunakan Kuota Edukasi
Dari Pemerintah
Pada
pembahasan sebelumnya, Review Tech telah membahas beberapa tutorial mengenai kuota edukasi untuk aplikasi apa saja?, cara menggunakan kuota edukasi Telkomsel, cara menggunakan Kuota Aplikasi Edukasi Tri, cara menggunakan kuota edukasi Axis dan Cara menggunakan kuota edukasi Indosat.
Sekarang, kalian akan mengetahui tentang cara menggunakan kuota edukasi atau
kuota belajar, yaitu:
1. Kuota Gratis Kemendikbud 25-50GB , 5G nya
untuk kuota reguler, sedangkan sisanya khusus untuk mengakses aplikasi edukasi.
2. Pastikan aplikasi belajar tersebut sudah
terpasang atau terinstal di
smartphone, yang nantinya digunakan untuk belajar
3. Aplikasi edukasi tersebut bisa kalian dapatkan
di Google Play Store. Untuk menginstalnya, terlebih dahulu gunakan kuota
reguler 5GB. Hal ini karena kuota aplikasi edukasi tidak bisa digunakan untuk
mendownload aplikasi seperti Udemy, Ruang Guru dan lain-lain. Seteleh terinstal
di smartphone, baru bisa menggunakan kuota edukasi.
4. Agar pelanggan tidak terkena tarif dasar
internet, maka kalian jangan menggunakan VPN
5. Kuota
utama diperlukan karena aplikasi-aplikasi yang tergabung pada layanan kuota
belajar melakukan akses ke aplikasi pihak ketiga, seperti:
· Aplikasi yang tergabung pada kuota belajar
menggunakan platform pihak ketiga, seperti: Google Services (Google Docs,
Google Cloud, Google Drive, Google Analytic)
· Aplikasi yang masuk di kuota belajar, dan
linknya mengarah ke platform media sosial seperti Youtube, Facebook, dan lain
lain
· Serta layanan pihak ketiga lainnya.
Kuota Edukasi Untuk Apilikasi
Apa?
Ada berbagai
aplikasi yang tersedia di internet, seperti aplikasi
untuk belajar bahasa inggris offline, aplikasi
android pascal editor (programming), aplikasi
belajar ruang guru di Android, aplikasi
Programming Hub dan masih
banyak lagi.
Namun, dengan
menggunakan kuota aplikasi edukasi, kalian dapat mengakses aplikasi belajar
yang tersedia pada program tersebut. Dikutip dari situs resmi website Kemendikbud,
ada beberapa aplikasi yang bisa kalian akses seperti aplikasi edukasi dan
aplikasi conference.
Kuota edukasi
untuk mengakses aplikasi seperti Ayoblajar, Duolingo, Edmodo, Eduka System,
Kipin School 4.0, Microsoft Education, Quipper, Ruang Guru, Rumah Belajar,
Sekolah.Mu, Udemy, dan Zenius.
Udemy
Cara menggunakan Kuota Aplikasi Edukasi adalah
dengan mengakses situs belajar Udemy. Situs Udemy
adalah situs belajar online yang masuk dalam promo kuota
edukasi dari provider (XL, Indosat, Axis, Tri, Telkomsel).
Udemy
adalah situs pembelajaran online yang memiliki pembelajaran terlengkap, mulai
dari kurikulumnya, media pembelajarannya, serta tutor yang berkelas, baik
internasional ataupun nasional.
Berbagai jenis kategori pembelajaran tersedia,
seperti teknologi informasi, bisnis dan ekonomi, bahasa, desain, kesehatan,
pengembangan pribadi, dan masih banyak lagi. Silakan kalian gunakan Kuota
Aplikasi Edukasi untuk mengakses pembelajaran di Udemy.
Silakan kalian instal aplikasi Udemy di Google
Play. Namun, terlebih dahulu kalian harus menggunakan kuota reguler Indosat.
Setelah aplikasi Udemy berhasil terinstal di smartphone, baru kalian bisa
mempergunakan aplikasi Udemy untuk mengakses pembelajaran.
Cara tersebut juga berlaku untuk aplikasi
lainnya, seperti Zenius, Quipper, Rumah Belajar, Duolingo, dan lain sebagainya
yang masuk dalam promo provider Indosat.
Zenius
Selanjutnya mengenai cara menggunakan kuota
belajar edukasi Indosat adalah di
aplikasi Zenius,
aplikasi yang cukup populer digunakan untuk mengakses materi pembelajaran.
Zenius
tersedia dalam aplikasi Android, yang dengan mudah digunakan
untuk mencari referensi pembelajaran. Dengan adanya kuota belajar, tentunya
akan semakin memberikan akses layanan gratis untuk kalian.
Zenius juga menjadi solusi belajar dari rumah
dengan mengakses video materi lengkap dengan jadwal belajar harian dan
pengingat waktu belajar. Di situs Zenius, sudah tersedia kurang lebih 80 ribu
kumpulan video pembelajaran.
Quipper
Aplikasi Quipper
adalah layanan belajar online yang tersedia Google Play Store. Quipper bekerja
sama dengan layanan operator seluler yang bisa digunakan secara gratis selama penggunaan
paket belajar.
Dengan menggunakan aplikasi Quipper, kalian
bisa mengunduh video dan panduan belajar untuk dilihat secara offline. Kalian
juga bisa kursus dan membuat jadwal mingguan.
Rumah
Belajar
Rumah
Belajar adalah salah satu portal pembelajaran online
yang bisa diakses secara gratis. Rumah Belajar, juga merupakan situs belajar
online yang dikembangkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik
Indonesia.
Konten pembelajaran yang disediakan adalah
berbasis audio, video, gambar dan animasi yang disajikan secara interaktif.
Untuk fitur yang disediakan seperti Sumber
Belajar, Laboratorium Maya, Kelas Maya, Peta Budaya dan masih banyak lagi yang
bisa digunakan untuk mendukung proses pembelajaran siswa dan guru.
Duolingo
Duolingo
merupakan platform aplikasi belajar online yang bisa diakses dengan menggunakan
kuota edukasi IM3 Indosat. Situs Duolingo ini berfokus pada pembelajaran bahasa
asing secara gratis.
Terdapat kurang lebih 35 bahasa yang bisa
kalian pelajari dengan menggunakan aplikasi Duolingo ini, seperti bahasa
Spanyol, Prancis, Jerman, Italia, Rusia, Belanda, Korea, Inggris, Jepang dan
beberapa bahasa internasional lainnya.
Ruang Guru
Ruang
Guru adalah salah satu aplikasi pembelajaran online yang cukup
di gemari di Indonesia. Kalian dapat mengakses video pembelajaran, soal
pelatihan, les privat, dan masih banyak lagi.
Di aplikasi edukasi Ruang Guru, tersedia untuk
berbagai jenjang pendidikan, mulai dari SD, SMP, hingga SMA yang telah
disesuaikan dengan kurikulum nasional dan dirancang khusus oleh para guru
terbaik dan berpengalaman di bidangnya masing-masing.
Kipin School
4.0
Kipin
School adalah sebuah aplikasi edukasi yang mencirikan Revolusi
Industri 4.0 dengan visi menjadikan distribusi konten pendidikan yang murah,
merata dan efektif.
Kipin School 4.0 mendukung proses pembelajaran
yang sesuai dengan kurikulum pemerintah Indonesia (buku pelajaran sekolah KTSP
2006 dan K13, video pelajaran kurikulum 2013, latihan soal, bacaan literasi).
AyoBlajar
AyoBlajar adalah
aplikasi untuk para pelajar yang didukung dengan kurikulum terbaru, yang dapat
membuat aktid siswa di kelas maupun di luar kelas. AyoBlajar merupakan platform
belajar online yang mudah dan terarah.
Dengan konten pelajaran yang mudah dipahami,
para siswa dapat mengakses setiap materi pembelajaran hanya dengan satu
aplikasi, kapan dan dimana saja. AyoBlajar
mengajak para siswa untuk memanfaatkan teknologi menjadi alat pembelajaran.
Sekolah.Mu
Sekolah.Mu
adalah solusi untuk kebutuhan pendidikan yang lebih baik dan fleksibel.
Aplikasi Sekolahmu menggabungkan motode online dan offline yang sesuai dengan
kebutuhan masing-masing penggunanya. Dengan menggunakan aplikasi tersebut,
kalian dapat mengakses layanan pembelajaran dari kuota edukasi Kemendikbud.
Edmodo
Edmodo adalah
aplikasi yang bersifat komunitas kelas maya. Aplikasi Edmodo dapat dijadikan
bahan dan alat komunikasi antara guru, orang tua dan murid. Para guru bebas bereksperimen
dalam melakukan proses pembelajaran, entah itu mengirim tugas, melakukan
diskusi, dan lain sebagainya.
Eduka System
Edukasi
System adalah aplikasi yang membantu individu atau organisasi
dalam menerapkan teknologi di bidang pendidikan dan memberikan konten pembelajaran
yang berkualitas.
Media belajar berbasis teknologi yang berfokus
pada kemampuan menjawab soal untuk persiapan ujian yang lebih baik. Pada
intinya, aplikasi ini dapat digunakan oleh para siswa untuk mendapatkan
berbagai sumber referensi pembelajaran.
Microsoft
Education
Microsoft
Education adalah aplikasi yang masuk dalam kuota edukasi
Kemendikbud. Aplikasi Microsoft Education ini dapat mengakses berbagai
pembelajaran, seperti pembelajaran matematika tentang aljabar, trigonometri,
kalkulus, statistik, dan berbagai topik lainnya.
Kalian juga bisa baca tentang cara menggunakan aplikasi Kecilin App hemat data di Android. Aplikasi ini mengklaim dapat menghemat kuota data internet sampai 60%.
Kesimpulan
Kuota Edukasi
adalah paket internet yang diberikan oleh pihak Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan (Kemendikbud) dengan layanan provider seperti XL, Indosat, Tri,
Telkomsel, dan Axis.
Kuota Edukasi
tersebut ada yang reguler dan ada juga yang khusus untuk mengakses aplikasi
edukasi, seperti Udemy, Zenius, Ruang Guru, Quipper, Rumah Belajar, serta
layanan conference seperti Zoom, dan lain lain.
No comments:
Write Comments